Pengertian DTN



Delay Tolerant Network (DTN) adalah arsitektur dari jaringan Opportunistic disebut jaringan tolerant atau jaringan yang tidak mempermasalahkan waktu tunda (delay), gangguan (disruption), dan koneksi yang terputus (disconection) dari jaringan internet. Konsep Delay Tolerant Network pertama kali diperkenalkan oleh (Fall, 2013). Menyatakan bahwa konsep ini merupakan jaringan yang cocok untuk kondisi menantang (delay, koneksi yang sering terputus dan tingkat error yang tinggi). Contoh jaringan yang menantang adalah Jaringan Terrestrial Mobile, Jaringan Luar Angkasa (Interplanetary Network), Jaringan Ad-Hoc Militer, dan Jaringan Sensor

 DTN menggunakan proses store, carry and forward sebagai penyimpanan data sebelum data diteruskan, apabila terjadi kegagalan dalam pengiriman data maka node sebelumnya akan mengirimkan data tersebut kembali. Proses store and forward ini diimplementasikan dengan menambahkan layer baru bernama bundle layer (Liu, 2009).
Pada arsitektur ini terdapat enam jenis protocol routing seperti Direct Delivery, First Contact, Spray and Wait, PRoPHET, Max-Prop dan Epidemic setiap jenis protocol routing mempunyai kinerja yang berbeda-beda. Terdapat tiga jenis kategori pengiriman paket data berdasarkan data yang dikirimkan yakni single-copy, n-copy, dan unlimited-copy. Untuk kategori single-copy, pada paket pengiriman hanya terdapat satu paket.

oam