1. Fokus dengan strategi
Beberapa media sosial ternyata bisa
menjadi jalan untuk mengenalkan satu produk. Kemudian mengubah pengikut
menjadi konsumen dari bisnis Anda.
Berdasarkan hasil statistik
menunjukkan, 72 persen pengikut Twitter cenderung membeli produk yang
dekat dengan keseharian mereka melalui media sosial tersebut.
Dari angka itu, 30 persen dari mereka cenderung merekomendasikan produk yang dibeli melalui Twitter ke followers.
Facebook
masih menguasai media sosial untuk bisnis online. Sebanyak 85 persen
pembelian yang dilakukan di media sosial berasal dari situs itu.
Produk
bisnis seperti fotografi, olah raga dan rekreasi, kebutuhan binatang
peliharaan, perhiasan, dan pakaian yang paling berhasil mengubah
pengikut media sosial menjadi pelanggan Anda.
2. Mulai dengan percakapan, bukan kampanye pemasaran
Media
sosial berdiri berdasarkan pada gagasan komunikasi dua arah. Setidaknya
seminggu sekali Anda perlu memposting pertanyaan yang mengundang
respons dari pengikut Anda.
Terimalah semua umpan balik dengan
serius, personal, dan menghormati. Buatlah media sosial ini sebagai
representasi merek dan bisnis Anda. Untuk mendapatkan itu, Anda harus
memastikan semua pengikut merasa suaranya didengarkan dan dihormati.
3. Biarkan penggemar tahu tanggapan mereka sangat berarti
Media
sosial memberikan informasi pasar informal yang sangat bermanfaat bagi
Anda dalam membuat keputusan bisnis. Dengarkan apa kata pengikut media
sosial Anda.
Umpan balik yang bisa menjadi masukkan bisnis Anda,
misalnya soal kebijakan penukaran produk, mengubah jam operasional, dan
lainnya.
4. Buatlah follower sebagai bintang
Kehadiran
yang konsisten di media sosial sangatlah penting. Tapi pastikan semua
yang Anda posting relevan dengan target konsumen.
Strategi yang
dibuat pembuat kamera GoPro bisa menjadi salah satu dicontoh. Perusahaan
itu mengundang followers-nya untuk mememakai GoPro dan membaginya di
media sosial.
Lebih dari enam ribu video GoPro dari konsumennya
dimuat di YouTube setiap hari. Ternyata strategi pasif ini yang semakin
mendongkrak penjualan produk GoPro.
0 Comments
Post a Comment